TOPIKSULTRA.COM.KOLAKA UTARA – Penjabat Pj Bupati Kolaka Utara,Dr.Ir.Sukanto Toding,MSP.MA membuka Rembuk Stunting di tiga Kecamatan Wawo, Rante Angin dan Lambai yang di pusatkan di Aula Kantor Desa Wawo Kecamatan Wawo Kolaka Utara (Kolut) Sulawesi Tenggara.

Kegiatan Rembuk Stunting kali ini dengan tema ” Melalui Konvergensi Pencegahan Stunting Kita Wujudkan SDM Unggulan Menuju Kolaka Utara Maju” bertujuan untuk mengumpulkan berbagai pihak terkait guna merumuskan strategi pencegahan stunting yang terjadi di wilayah Kabupaten Kolaka Utara.

Dalam acara tersebut dihadiri oleh Tim Percepatan Penurunan Stunting ( TPPS) yang tergabung mulai dari Forkompinda dan OPD serta tim penyuluh KB, Puskesmas, Pemerintah Kecamatan,Desa, dan Kader Posyandu.

Penjabat (Pj). Bupati Kolaka Utara,Dr.Ir.Sukanto Toding,MSP.MA menjelaskan hingga saat ini Kabupaten Kolaka Utara telah tercatat sebagai Kabupaten yang tinggi kedua setelah Kabupaten Muna Barat yaitu mencapai 99,07 persen itu semua tidak lepas dari kerja keras Tim Percepatan Penurunan Stunting yang dilaksanakan selama satu bulan penuh.

” Saya pribadi dan mewakili Pemerintah Daerah Kolaka Utara menyampaikan apresiasi kepada seluruh elemen yang terlibat dalam kegiatan bulan Stunting baik para OPD, Forkompinda,unsur TNI Polri, Para Kepala Puskesmas beserta jajarannya di tiga Kecamatan yang telah menunjukkan kerja keras dan optimal sehingga Kabupaten Kolaka Utara telah tercatat sebagai Kabupaten tertinggi kedua di Sulawesi Tenggara,” ujar Sukanto Toding saat membuka kegiatan Rembuk Stunting di Aula Kantor Desa Wawo. Rabu (3/7/2024)

Lebih lanjut, Sukanto Toding mengatakan segala bentuk pencapaian merupakan sebuah prestasi kita itu masih membutuhkan inspirasi yang tiada hentinya menuju arah kedepan yang lebih baik karena fokus pandangan kita konvergensi

” Jadi kegiatan hari ini khusus di tiga Kecamatan dan kami minta tiga Puskesmas untuk melaporkan hasil pencacahan dan seperti bagaimana kondisinya dan tentunya kita akan menyelesaikan permasalahan Stuntingnya,” katanya

Selain itu, Sukanto Toding menyebut Posyandu menjadi fokus utama dalam upaya menekan kasus stunting di kecamatan, sebagai struktur terdepan dalam pelayanan kesehatan masyarakat, Posyandu memiliki peran strategis dalam mendeteksi dini masalah pertumbuhan anak. Kegiatan rutin yang dilakukan di Posyandu meliputi pemantauan tumbuh kembang bayi dan balita secara berkala, sehingga memungkinkan penanganan lebih cepat terhadap masalah pertumbuhan yang teridentifikasi.

“Dengan melibatkan berbagai upaya pencegahan yang holistik, kami optimis dapat mengurangi angka stunting di Kabupaten Kolaka Utara. Posyandu sebagai ujung tombak dalam pelayanan kesehatan akan terus diperkuat perannya,” sebutnya

Kegiatan Rembuk Stunting Kecamatan ini direncanakan akan dilakukan di beberapa titik strategis di Kabupaten Kolaka Utara, sebagai bagian dari upaya menyatukan langkah dan sumber daya untuk mencapai tujuan bersama dalam membangun SDM unggulan yang tangguh dan berkualitas menuju Kolaka Utara yang maju dan sejahtera.

Laporan : Ahmar/ Editor : Andi Hatta