Program Gerakan Mandiri Telur Dukung Peternak di Kabupaten Kolaka Utara Tahun 2023

Pemerintah Kabupaten Kolaka Utara, melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan, telah meluncurkan Program Gerakan Mandiri Telur sebagai bagian dari upaya Pemerintah Daerah untuk mendukung peternak lokal dan menekan laju inflasi di wilayah Bumi Patowanua.

Sebanyak 1800 ekor ayam ras petelur telah disalurkan kepada empat kelompok peternak yang beruntung menerima bantuan ini. Dua kelompok diberikan 500 ekor ayam masing-masing, sementara dua kelompok lainnya mendapatkan 400 ekor ayam. Kelompok penerima manfaat ini terdiri dari Kelompok Lasusua (2 kelompok), Kelompok Jabal Kubis (1 kelompok), serta kelompok Ranteangin (1 Kelompok).

Total anggaran yang dialokasikan untuk program ini mencapai 198 juta rupiah, dan ini merupakan bagian dari basis percontohan Desa Mandiri Telur. Tujuan utama dari program ini adalah untuk memungkinkan kelompok peternak menghasilkan telur secara mandiri, termasuk pengadaan pakan bagi ayam sebelum mereka mulai bertelur.

Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Kolaka Utara, Ismail Mustafa,ST, mengatakan bahwa Kegiatan Mandiri Telur ini merupakan program dari TPID, dan menjadi langkah yang tepat dalam mengatasi tantangan inflasi. Dengan memungkinkan kelompok peternak untuk mandiri, Pemerintah dapat memastikan pasokan telur yang stabil, yang pada gilirannya akan membantu menjaga harga tetap terkendali.

Sementara itu, Penjabat Bupati Kolaka Utara, Dr. Ir. Sukanto Toding, M.S.P.MA, mengapresiasi program ini dengan menyampaikan bahwa, kita harus mengantisipasi fluktuasi harga telur yang kerap terjadi. Melalui Program Gerakan Mandiri Telur, kita dapat memprioritaskan produksi lokal dan bahkan menjadi pemasok bagi daerah sekitar. Ini juga memicu pengembangan kelembagaan peternakan yang lebih kuat.

Dengan Program Gerakan Mandiri Telur ini pula, Kolaka Utara bergerak maju dalam menciptakan kemandirian ekonomi lokal sambil berkontribusi dalam mengendalikan laju inflasi di daerah ini, serta diharapkan akan memberikan manfaat jangka panjang bagi peternak dan masyarakat setempat.

0 Komentar

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan