Penjabat Bupati Buka Seminar Pengembangan Tenun Motif Tradisional Khas Kolaka Utara

 BERITA SULTRA. ID – Penjabat (Pj) Bupati Kolaka Utara, Sukanto Toding, membuka Seminar Pengembangan Tenun Motif Tradisional Khas Kolaka Utara. Acara yang berlangsung di Aula Masjid Agung Kolaka Utara juga menampilkan berbagai motif tenun khas daerah ini pada Minggu, 5 November 2023.

Acara ini dilaksanakan oleh Dekranasda Kolaka Utara yang bertujuan untuk mempromosikan dan melestarikan seni tenun tradisional yang merupakan bagian penting dari warisan budaya daerah ini.

Pj Bupati Kolut, Sukanto Toding dalam pidatonya, menyatakan bahwa pengembangan tenun motif tradisional adalah suatu upaya yang sangat penting dalam melestarikan budaya dan warisan leluhur.

Lanjutnya, ia juga menekankan pentingnya menjaga agar seni dan budaya ini tetap hidup dan berkembang dalam konteks zaman yang terus berubah. “Kita harus tetap menjaga seni budaya ini tetap relevan di era modern,” ujarnya.

Pj Bupati Kolut juga menyampaikan, bahwa kehadiran tenun motif tradisional khas Kolaka Utara, akan menambah kekayaan tenun motif khas Sulawesi Tenggara dan Indonesia. Sehingga kita berharap bahwa pasca seminar ini motif kain khas Kolaka Utara dapat ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) seperti kain tenun Masalili dari Muna dan Motif Wulele Sorume dari Kolaka Timur, Kain Tenun Kamohu dari Buton, dan lainnya. 

Sementara itu, Ketua Pj Dekranasda Kolaka Utara, Ir. Hj Nina Harini Yuniarti, juga ikut berbicara dalam acara ini. Beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah upaya untuk memperkenalkan kain tenun lokal Kolaka Utara kepada masyarakat lebih luas.

“Seminar ini diharapkan menjadi langkah awal dalam mengeksplorasi motif khas Kolaka Utara, mencari identitas, aspek historis, dan keunikan yang melekat di daerah ini. Selain itu, diharapkan motif ini akan digunakan oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan siswa sebagai bagian dari identitas dan budaya daerah,” tuturnya.

Reporter: Parman

0 Komentar

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan