Majelis Daerah (MD) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (Kahmi) dan Forum Alumni HMI Wati (Forhati), menggelar kegiatan talk show yang bertemakan “Perempuan dan Kedaulatan Ekonomi Bangsa”  di salah satu hotel di Kota Lasusua, Minggu (5/10/23) lalu. Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh ternama, termasuk Penjabat Bupati Kolaka Utara, Dr. Ir. Sukanto Toding, MSP, MA, Ketua DPRD Buhari, S. Kel, dan Wakil Ketua I DPRD Kolaka Utara, Hj. Ulfah Haeruddin, ST., serta Koordinator Presidium KAHMI Kolaka Utara Abu Bakri.

Peserta talk show tak hanya terbatas pada kalangan politisi, tetapi juga melibatkan para Camat, Kepala Desa, ibu PKK, Dharma Wanita, dan pelaku UMKM. Para pemimpin dan tokoh masyarakat hadir untuk mendiskusikan peran perempuan dalam memperkuat ekonomi bangsa.

Dalam sambutannya, Penjabat Bupati Kolaka Utara, Dr. Ir. Sukanto Toding, menjelaskan betapa krusialnya peran perempuan dalam menghadapi berbagai tantangan ekonomi bangsa, termasuk inflasi dan stunting. Ia sangat menghargai inisiatif Kahmi dan Forhati Kolaka Utara dalam memajukan peran perempuan dalam pembangunan.

“Persoalan bangsa yang semestinya perempuan menjadi kekuatan ekonomi dalam menghadapi persoalan-persoalan seperti inflasi dan stunting adalah sebuah kenyataan. Olehnya itu, saya sangat mengapresiasi kegiatan yang digagas oleh Forhati, karena perempuan memiliki peran penting dalam kehidupan berbangsa.”Jelasnya.

Ketua Forhati Kolaka Utara, Farida Kahar menyoroti peran perempuan sebagai pilar utama keluarga yang harus diresponsiblisasi dalam mengatur semua aspek kebutuhan keluarga. Ia menegaskan bahwa untuk mencapai ketahanan ekonomi keluarga, diperlukan dukungan sistem yang kuat untuk perempuan. Organisasi seperti Forhati dan Kahmi Kolaka Utara bekerja keras dalam memberikan edukasi dan pemberdayaan kepada perempuan di berbagai sektor sebagai upaya meningkatkan peran mereka dalam masyarakat.

“Sebuah negara akan makmur dan sejahtera jika keluarga yang menjadi struktur utama penyangganya kuat. Di dalam keluarga yang baik, ada peran perempuan yang bertindak sebagai ‘manajer’ yang mengatur semua kebutuhan anggota keluarga. Untuk itu, diperlukan seperangkat sistem yang mendukung ketahanan ekonomi keluarga. Lagi-lagi di sini, perempuan memiliki peran penting sebagai bentuk penguatan keluarga yang secara otomatis juga berdampak pada kedaulatan ekonomi bangsa.”Katanya.

Talk show akan memberikan dorongan kuat untuk melibatkan perempuan dalam proses pembangunan, meningkatkan kualitas pendidikan keluarga, membangun wadah kewirausahaan, dan berbagai upaya lain yang mendukung peran sentral perempuan. Di tengah tantangan global yang semakin kompleks, kesejahteraan ekonomi bangsa dapat diperkuat melalui peran perempuan yang lebih aktif.

Kolaborasi antara Kahmi dan Forhati di Bumi Patowanua telah menjadi tonggak penting dalam memperkuat peran perempuan dalam kedaulatan ekonomi bangsa. “Acara ini tak hanya mengesankan, tetapi juga memicu diskusi yang mendalam mengenai pentingnya peran perempuan dalam masa depan bangsa,” tutupnya.